AL QURAN SHORT QUOTES FUNDAMENTALS EXPLAINED

al quran short quotes Fundamentals Explained

al quran short quotes Fundamentals Explained

Blog Article

Saat menjalani perkuliahan, banyak di antara kita yang mulai memahami pentingnya berkontribusi pada kebaikan sosial dan membantu sesama. Salah satu cara yang sering dibahas adalah infaq. 

Orang tua. Ibu dan bapak adalah orang yang paling berhak untuk diberikan infak karena mereka lah yang paling besar jasanya terhadap seorang anak.

خَيْرُكُمْ خَيْرُكُمْ لأَهْلِهِ وَأَنَا خَيْرُكُمْ لأَهْلِى

“Orang yang berinfaq harta di jalan Allah itu seperti orang yang menabur benih yang menumbuhkan tujuh tangkai. Dari setiap tangkai, tumbuh seratus biji. Allah melipatgandakan ganjaran bagi siapa saja yang Dia kehendaki..”

Bukan hanya sekadar perilaku memberi semata, ada misi agung yang terkandung pada sekedah, melalui materi yang diberikan dan memilih penerima. Menurut Syekh Mutawalli al-Sya’rawi, ayat ini lah yang menjadi penjelasan mengenai sesuatu yang diinfakkan dan siapa saja yang berhak menerimanya.

يٰٓاَيُّهَا النَّبِيُّ جَاهِدِ الْكُفَّارَ وَالْمُنٰفِقِيْنَ وَاغْلُظْ عَلَيْهِمْۗ وَمَأْوٰىهُمْ جَهَنَّمُۗ وَبِئْسَ الْمَصِيْرُ

Berbeda dengan Sedekah, infaq bersifat sukarela. Sedangkan dengan zakat infaq juga tidak sama sebab tidak mengenal nisab atau jumlah harta.

detikNews detikEdukasi detikFinance detikInet detikHot detikSport Sepakbola detikOto detikProperti more info detikTravel detikFood detikHealth Wolipop detikX 20Detik detikFoto detikHikmah detikPop Layanan

Nilai Alquran begitu tinggi sehingga mendatangkan keutamaan dan pahala yang berlimpah, baik bagi pewakaf maupun penerima wakaf. Berikut penjelasan selengkapnya tentang five keutamaan dan pahala mewakafkan Alquran:

َ حَدَّثَنَا أَبُو هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ الصَّدَقَةِ أَعْظَمُ أَجْرًا قَالَ أَنْ تَصَدَّقَ وَأَنْتَ صَحِيحٌ شَحِيحٌ تَخْشَى الْفَقْرَ وَتَأْمُلُ الْغِنَى وَلَا تُمْهِلُ حَتَّى إِذَا بَلَغَتْ الْحُلْقُومَ قُلْتَ لِفُلَانٍ كَذَا وَلِفُلَانٍ كَذَا وَقَدْ كَانَ لِفُلَانٍ

يَسْـَٔلُوْنَكَ مَاذَا يُنْفِقُوْنَ ۗ قُلْ مَآ اَنْفَقْتُمْ مِّنْ خَيْرٍ فَلِلْوَالِدَيْنِ وَالْاَقْرَبِيْنَ وَالْيَتٰمٰى وَالْمَسٰكِيْنِ وَابْنِ السَّبِيْلِ ۗ وَمَا تَفْعَلُوْا مِنْ خَيْرٍ فَاِنَّ اللّٰهَ بِهٖ عَلِيْمٌ

Infaq memiliki peran penting dalam menyucikan harta serta membantu meringankan beban hidup bagi sesama yang kurang mampu. Al-Quran juga memperkuat nilai infaq sebagai salah satu jalan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan meneguhkan tali persaudaraan sesama umat manusia.

Misalnya istri yang tidak mau berhubungan dengan suaminya padahal sudah menikah, atau tidak mau disentuh, suami tidak wajib memberinya nafkah.

Sementara berdasarkan terminologi syariat, infaq bermakna mengeluarkan sebagian harta atau pendapatan yang dimiliki untuk sebuah kepentingan yang dianjurkan oleh Islam.

Report this page